U MAD?

Selamat malam.. 

Kali ini saya akan sedikit serius ya.. Sedikit. Actually, sedikitnya sedikit sih. Sedikit dari sedikit yang mungkin kalian enggak bakal mengetahui kesungguhan saya di kata sedikitnya sedikit ini.

Karena ketika kita sedang bercanda mungkin ada seseorang di luar sana yang menganggap candaan kita sebagai suatu hal yang teramat sangat kelewat serius. Dan ternyata ini bisa membahayakan hajat hidup orang banyak.

Misalnya saja.. 

Oke, setelah ini tulisan saya cuma berisi misal, umpama, andai.. 

mi.sal n sesuatu yang dianggap bukan sungguh-sungguh (tentang peristiwa dan sebagainya): jangan marah, itu hanya sebagai -- hehehee..

um.pa.ma n yang menjadi contoh (persamaan, perbandingan) dengan yang lain-lain

an.dai n peristiwa yang dianggap mungkin terjadi; misal; umpama

Sekian dan terima kasih. 

LOL  

Selanjutnya gak perlu dibaca XDD

Jika, kalau, andai, misal anda sekalian merasa ada yang mengganjal sebisa mungkin tanyakan langsung pada orang yang bersangkutan? saya bilang sebisa mungkin, karena saya tau tidak semua orang selo banyak waktu luang seperti saya hahaa.. Bolehkah bertanya pada orang lain? Tentu saja boleh, saya yang berprofesi sebagai penyedia informasi tidak berhak untuk melarang-larang orang lain untuk mendapatkan informasi kan? Uhuk. 

Dari informasi yang anda terima dari seseorang itu, sudahkah sumber informasi anda bersifat objektif? Bisa saja kan si sumber informasi bersifat subjektif? Sekali lagi ini hanya misal. Positif thinking si pemberi informasi bisa bercerita sesuai kenyataan namun selalu ada kemungkinan perasaan dan selera yang notabene selalu menyertai setiap makhluk masuk ke dalamnya.. Jika sudah begini, informasi yang sudah menjadi subjekif itu apakah harus diimani dan diamini? Kaum cendekia sudah pasti tidak semudah itu menarik simpulan dan menyalahkan seseorang atas menderitanya suatu kaum kan? Masih jaman yang beginian? hehehee

Mungkin menyalahkan seseorang akan membuat hati lebih lega atau malah merasa seperti pahlawan, namun bukan itu yang manjadi sorotan saya sih. Saya menekankan pada acara di rcti cek & ricek huehehehee. Jika ada kekurangan pada saya, alangkah baiknya anda menanyakan langsung pada saya atau pada orang yang membantu anda secara langsung. Saya rasa kita ini hanya sedang dilanda  miskomunikasi ya kan?

Jadi, kembali lagi, tidak hanya pemberi informasi yang harus objektif ya, penerima informasipun seharusnya demikian. Terutama penerima informasi, kapanpun dimanapun, ketika mendengar, melihat, mendapati, sepotong, maupun secara utuh informasi yang sampai padanya janganlah diterima secara mentah, karena yang mentah itu tidak seenak yang sudah masak. Sangat perlu, jika menginginkan suatu informasi untuk tidak tanggung-tangung dalam mencari informasi dari berbagai sumber ya? Karena semakin banyak referensi, anda akan semakin objektif dan valid huehehehee..

Gitu aja sih.

Kembali ke paragraf awal tadi yaaa.. Sebenernya saya ngepost ini gara-gara candaan yang sering saya lontarkan bahkan hampir setiap awal bulan tiba-tiba menjadi viral di awal bulan ini. Kan saya bingung, kemana aja kalian selama ini? huehehehee.. 
Tapi sungguh dari hati yang paling dalam saya tidak ada niatan untuk menyakiti hati siapapun. Begitu saya teringat candaannya Joshua, saya tersadar saya tinggal di bumi yang sama dengannya. ykwim. Jadi maafkanlah saya..

Ps: saya sudah setor loh ya.. 

dan itu keras..